Kategori
Kuliner

Sebuah Kuliner MakananĀ  Daerah Minangkabau

Sebuah Kuliner MakananĀ  Daerah Minangkabau

Walaupun masakan khas Minang, pasti telah hafal dong bersama menu-menu yang ada ke tempat tinggal makan padang seperti rendang, dendeng batakok, ayam pop, dan masih banyak lagi. Menurut http://food-rules.com/, ternyata masih ada kuliner khas Minang yang jarang ada ke tempat tinggal makan padang seperti lima makanan tersebut ini.

Samba lado tanak telur puyuh

Melansir berasal dari http://94.237.67.89 Samba lado tanak telur puyuh semacam balado telur puyuh yang gurih serta kaya rempah. Meski nikmat menjadikan sebagai lauk, sayangnya samba lado tanak telur puyuh jarang ada ke tempat tinggal makan padang. Alasannya dikarenakan peminat telur puyuh tak sebanyak telur ayam biasa. Selain itu, berasal dari faktor harga pun lebih terjangkau ketimbang telur biasa.

Goreng baluik

Bila kamu umumnya menjumpai belut goreng sebagai keripik. Masyarakat Minangkabau mengolahnya jadi goreng baluik yang mampu memproses bersama cabai hijau maupun cabai merah. Sebuah goreng baluik yang lezat jarang menjual ke tempat tinggal makan padang. Tidak seluruh orang menyukai belut jadi alasan kenapa goreng baluik jarang terpampang ke etalase lauk tempat tinggal makan padang.

Katupek pical

Mau pagi, siang, sore, ataupun malam, menikmati nasi padang bersama lauk rendang tetaplah nikmat. Waktu mengonsumsi juga jadi pertimbangan kenapa tempat tinggal makan padang tidak menyediakan katupek pical. Banyak yang berpendapat katupek pical paling asyik menikmati pada siang hari. Katupek pical semacam pecel sayuran yang kolaborasikan bersama ketupat dan mi.

Palai bada

Pernah menjumpai palai bada ke tempat tinggal makan padang? Palai bada tak lain ialah pepes yang berbahan basic berasal dari ikan teri basah. Bedanya bersama pepes lainnya yaitu sistem selanjutnya yang mana palai untuk bakar. Proses pembuatan jadi alasan kenapa tempat tinggal makan padang jarang menawarkan kenikmatan palai bada. Sumatera Barat, ada penjual tertentu yang menjual kenikmatan berasal dari palai bada agar jarang menjumpai ke tempat tinggal makan padang.

Soto dan sate padang

Memang tidak semua, tapi rata-rata tempat tinggal makan padang tidak menyediakan soto maupun sate padang. Sehingga, kami mudah sekali menjumpai keduanya berdiri sendiri dengan sebutan lain memiliki kedai atau tempat tinggal makan khusus. Alasannya bermacam, terasa berasal dari menjaga cita rasa hingga pertimbangan kala konsumsi. Setuju enggak nih jikalau lima kuliner lezat khas Minang tadi jarang banget menjumpai ke tempat tinggal makan padang.

Kategori
Kuliner

Kuliner Khas Minangkabau Yang Jarang Ada

Kuliner Khas Minangkabau Yang Jarang Ada

Bagi kamu penggemar masakan khas Minang, pasti sudah hafal dong dengan menu-menu yang ada ke rumah makan padang seperti rendang, dendeng batakok, ayam pop, dan masih banyak lagi. Menurut http://food-rules.com/, ternyata masih ada kuliner khas Minang yang jarang ada ke rumah makan padang seperti lima makanan berikut ini.

Kuliner Khas Minangkabau Yang Jarang Ada

Samba lado tanak telur puyuh

Melansir dari http://95.111.195.151/ Samba lado tanak telur puyuh semacam balado telur puyuh yang gurih serta kaya rempah. Meski nikmat menjadikan sebagai lauk, sayangnya samba lado tanak telur puyuh jarang ada ke rumah makan padang. Alasannya karena peminat telur puyuh tak sebanyak telur ayam biasa. Selain itu, dari segi harga pun lebih terjangkau ketimbang telur biasa.

Goreng baluik

Bila kamu biasanya menjumpai belut goreng sebagai keripik. Masyarakat Minangkabau mengolahnya menjadi goreng baluik yang bisa mengolah dengan cabai hijau maupun cabai merah. Sebuah goreng baluik yang lezat jarang menjual ke rumah makan padang. Tidak semua orang menyukai belut jadi alasan kenapa goreng baluik jarang terpampang ke etalase lauk rumah makan padang.

Katupek pical

Mau pagi, siang, sore, ataupun malam, menikmati nasi padang dengan lauk rendang tetaplah nikmat. Waktu konsumsi juga jadi pertimbangan kenapa rumah makan padang tidak menyediakan katupek pical. Banyak yang berpendapat katupek pical paling asyik menikmati pada siang hari. Katupek pical semacam pecel sayuran yang kolaborasikan dengan ketupat dan mi.

Palai bada

Pernah menjumpai palai bada ke rumah makan padang? Palai bada tak lain ialah pepes yang berbahan dasar dari ikan teri basah. Bedanya dengan pepes lainnya yaitu proses akhirnya yang mana palai untuk bakar. Proses pembuatan jadi alasan kenapa rumah makan padang jarang menawarkan kenikmatan palai bada. Sumatera Barat, ada penjual khusus yang menjajakan kenikmatan dari palai bada sehingga jarang menjumpai ke rumah makan padang.

Soto dan sate padang

Memang tidak semua, namun rata-rata rumah makan padang tidak menyediakan soto maupun sate padang. Sehingga, kita mudah sekali menjumpai keduanya berdiri sendiri alias memiliki kedai atau rumah makan khusus. Alasannya bermacam, mulai dari menjaga cita rasa hingga pertimbangan waktu konsumsi. Setuju enggak nih jika lima kuliner lezat khas Minang tadi jarang banget menjumpai ke rumah makan padang.

Kategori
Cooking

Cara Memasak Jengkol Agar Tidak Bau

Cara Memasak Jengkol Agar Tidak Bau

Cara Memasak Jengkol Agar Tidak Bau – Sebenarnya, cukup banyak orang yang menyukai konsumsi jengkol. Namun, orang-orang kerap kali mengeluhkan bau dan rasanya yang pahit saat makan polong-polongan ini.

Padahal, jika diolah dengan tepat jengkol dapat menjadi makanan yang enak dan bikin ketagihan. Dengan menghilangkan rasa pahit dan membuat teksturnya lebih empuk, kamu tentunya akan lebih menikmati jengkol yang dapat diolah menjadi berbagai masakan.

Tanaman satu ini dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan lezat, mulai dari semur jengkol, sambal jengkol, jengkol kalio, hingga jengkol balado. Teksturnya yang mirip daging juga menjadi salah satu faktor jengkol disukai banyak orang.

Cara memasak jengkol yang tepat bisa kamu terapkan dengan memperhatikan proses perebusan hingga bahan-bahan tambahan yang digunakan. Dengan begitu, kamu bisa membuat makanan olahan jengkol yang enak dan menggugah selera setiap harinya.

Jengkol merupakan menu makanan yang tidak asing lagi bagi warga Jakarta. Tapi, banyak orang yang kurang suka makan jengkol, karena bau. Sebenarnya, jika melalui proses pengolahan dan memasak yang benar, jengkol bisa lezat banget, lho!

Pastikan jengkol sudah dikupas dan dicuci bersih

Terkadang, kita terburu-buru dalam memasaknya. Sehingga proses pengupasannya terlalu cepat dan banyak kulit tertinggal. Pada proses pencucian pun sama. Mungkin hanya dibilas saja tanpa diaduk atau dibersihkan beberapa kali terlebih dahulu.

Rendam dengan air cucian beras selama semalam

Setelah dikupas dan dicuci, kamu bisa merendam jengkol dalam air cucian beras. Jadi, setelah mencuci beras, tak perlu dibuang airnya. Ini bisa membantu untuk menghilangkan bau tak sedap pada jengkol.

Rebus dengan api kecil agar bumbu meresap sempurna

Terkadang, proses pengolahannya sudah benar, tapi memasaknya terlalu terburu-buru. Agar bumbu merasuk dan menghilangkan bau tak sedapnya, rebuslah dengan api kecil.

Bisa juga rebus dulu dengan kopi bubuk

Kalau mau lebih pasti lagi, kamu bisa merebus dengan kopi bubuk dulu sebelum mencampurkannya dengan aneka bumbu. Melalui metode ini, bau jengkol dijamin hilang sirna.

Konsumsi jengkol dengan kudapan lain agar tidak kaget

Saat makan jengkol, makanlah bersamaan dengan lauk lain seperti ayam, atau mungkin sayur dan sambal. Sehingga rasa jengkol tidak mendominasi. Apabila sudah terbiasa, barulah kamu bisa mencoba makan jengkol itu sendiri.

Hindari ekspektasi buruk

Meskipun jengkol sudah terkenal sebagai makanan yang mengeluarkan bau tak sedap, kamu tak boleh berburuk sangka sebelum mencoba makan jengkol. Jika kamu sudah berpikiran bahwa jengkol tidak enak, maka seenak apa pun jengkol itu rasanya pasti tidak memuaskan.

Bagi yang pertama makan jengkol, makanlah di restoran terpercaya

Hindari makan jengkol di warteg atau tempat-tempat yang tidak spesial menyediakan menu jengkol. Kamu bisa mencari restoran spesialis makanan Indonesia yang menyediakan jengkol dan mencobanya terlebih dahulu. Jika restoran tersebut sudah spesialis masakan Indonesia, biasanya jengkolnya lezat dan tak berbau.